Implementasi Kebijakan Penanganan Lansia Melalui Komisi Daerah Lanjut Usia Di Kota Palu

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Implementasi Kebijakan Penanganan Lansia yang dilakukan oleh Komisi Daerah Lanjut Usia Di Kota Palu. Dasar penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kualitatif, yang merupakan merupakan suatu upaya peneliti untuk mengumpulkan data yang didasarkan pada latar alamiah. Sedangkan tipe penelitian yang digunakan yaitu deskriptif, yang mana berupaya mengungkapkan suatu masalah dan keadaan sebagaimana adanya, untuk itu peneliti dibatasi hanya mengungkapkan fakta-fakta dan tidak menggunakan hipotesa. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini yaitu observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun informan dalam penelitian ini yaitu Wakil Walikota Palu / Ketua Komda Lansia, Kepala Dinas Kesehatan, Ketua Yayasan Al-ikhlas Palu, Kepala Bidang Bina Konstruksi Dinas PU Kota Palu serta Masyarakat. Sedangkan analisis data yang digunakan dalam penelitian ini yaitu reduksi data, penyajian data serta penarikan kesimpulan. Teori yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teori yang dikemukakan oleh Edward III (dalam Winarno, 2002) yang mana menjelaskan bahwa terdapat empat aspek / indikator dalam proses implementasi kebijakan, yaitu : komunikasi, sumber daya, disposisi dan struktur birokrasi. Hasil penelitian menunjukan bahwa bahwa implementasi kebijakan penanganan lansia yang dilakukan oleh komda lansia kota palu belum berjalan dengan baik. Dari keempat indikator yang menjadi acuan dalam melihat keberhasilan implementasi kebijakan, hanya aspek disposisi telah berjalan dengan baik karena adanya komitmen dan pelimpahan kekuasaan yang diberikan kepada pihak yang memahami cara memberikan pelayanan kepada lansia. Sedangkan ketiga aspek lainnya seperti komunikasi yang kurangnya koordinasi, kurangnya sumber daya dalam mengimplementasikan kebijakan penangnana lansia serta Sebagian OPD tidak menggunakan SOP dalam melaksanakan kebijakan penanganan lansia di kota palu